*Jeff Gates
Insiden “teroris celana dalam” di hari Natal adalah serangkaian upaya terbaru yang dilakukan untuk menjadikan isu perbenturan peradaban dan “perang atas terorisme” masuk akal.
Cerita ini tidak mengada-ada. Seperti biasanya, sumber kampanye ketakutan yang disiramkan media dapat dilacak langsung ke Tel Aviv melalui bantuan FBI.
Bagaimana mungkin seorang Muslim Nigeria tanpa paspor dapat mengecoh keamanan bandara Schipol Amsterdam? Tidak hanya gambaran rencana dan rute perjalanannya sendiri yang tidak masuk akal, dia juga membayar tunai tiket dengan harga mahal disaat terakhir tanpa pemeriksaan bagasi. Bagaimana mungkin?
ICTS International, perusahaan skrining keamanan di Schiphol didirikan oleh mantan anggota Shin Bet, badan intelejen keamanan Israel dan para eksekutif yang menjaga keamanan penerbangan El Al. ICTS dipandang memiliki keahlian dalam jenis operasi semacam itu.
Desember 2001, Richard “Pembom Sepatu” Reid lolos dari pemeriksaan keamanan ICTS di bandara Charles de Gaulle di Paris. Huntleigh USA, anak perusahaan ICTS bertanggung jawab atas bobolnya keamanan di Bandara Internasional Logan di Boston karena pembajak dua dari empat pesawat 911 masuk melalui bandara tersebut.
Pembom Natal memberitahu otoritas AS bahwa ulama radikal Yaman, Anwar al Awlaki yang mengarahkannya. Lahir dan besar di New Mexico, AL Awlaki pindah ke Yaman di 2004 setelah mengarahkan dua pembajak 911 yang dilatih di San Diego. Dia juga mengarahkan Mayor Nidal Hasan yang didakwa menembak 13 tentara di Fort Hood, Texas, 2009.
Tidak begitu jelas apakah para agen FBI mengawasi warga Nigeria itu ketika dia diarahkan Al Awlaki. Jika tidak, ini akan menjadi anomali bagi FBI.
Agen FBI tidak hanya memonitor Mayor Hasan dan Al Awlaki sebelum insiden penembakan Fort Hood, mereka juga memonitor para pembajak San Diego saat berada dalam pengawasan Al Awlaki.
Meskipun, warga Nigeria itu gagal memantik 80 gram PETN, bahan peledak yang disembunyikan di celana dalamnya. Jumlah itu sendiri tidak cukup untuk untuk mematahkan pegangan kursi sekalipun jika seandainya diledakkan.
Tanpa bahan peledak yang memadai, “insiden teroris” itu pasti gagal sekalipun pelaku berhasil “melewati” pemeriksaan keamanan.
Kita juga diberitahu perihal ayahnya yang menginformasikan keadaan anaknya kepada kepala stasiun CIA di Lagos. Namun kita tidak diberitahu bahwa ayahnya yang seorang bankir mengorganisir sebuah perusahaan keamanan yang menyewa personil militer Israel untuk melatih aparat keamanan Nigeria. Atau kita juga tidak diberitahu bahwa Nigeria menjadi penghubung utama bagi Israel untuk melakukan kejahatan internasional yang terorganisir rapi.
Keterkaitan dengan Perang Irak
Empat hari seteleh 9/11, Agen Khusus FBI di San Diego, Steven Butler mendatangi rumah warga Amerika keturunan Irak, Munther Ghazal, orang dekat Saddam yang kemudian tinggal di Amerika.
Hari yang sama, Deputi Menhan, Paul Wolfowitz mengusulkan pertemuan penting di Camp David untuk membahas rencana invasi Irak. Agen Butler menyewakan mobil dan memberi cek kepada dua orang pembajak San Diego yang disupervisi Al Awlaki. Apa yang sebenarnya diinginkan Butler? Apakah Mel Rokefeller pemberi dana Ghazal, orang sama yang pernah berpergian dengannya ke Irak di 1997?
Saat di Irak, keduanya membenarkan bahwa Saddam Hussein telah meninggalkan program senjata pemusnah massal pasca perang Teluk 1991 dan siap melakukan negosiasi tanpa perang. Peristiwa ini terjadi empat tahun sebelum 9/11. FBI sendiri telah mewawancarai Mel Rockefeller.
Jadi, tersangka utamanya sekali lagi adalah pihak-pihak yang mengambil keuntungan dari penderitaan para korban “perbenturan” di kedua belah dimana mereka berperan penting dalam mendesainnya. Adalah Bernard Lewis, Zionis yang pertama mempopulerkan istilah itu, Benturan Peradaban.
Kemudian, Profesor Harvard Samuel Huntington mengokokohkan premis tersebut melalui bukunya yang diterbitkan di 1996, 5 tahun sebelum 9/11.
Michael Chertoff, mantan sekretaris Keamanan Dalam Negeri (Homeland Security) yang menjadi anak seorang rabbi kini memasarkan perusahaan pemindai tubuh yang canggih dalam mengidentifikasi para pembom yang menyimpan bahan peledak dicelana dalamnya. Jika tidak, Israel harus menjadi petugas yang bertanggung jawab menangani masalah keamanannya.
Laporan terbaru menyebutkan bahwa stok alat ini mencapai 3 milyar dollar pasca insiden “teroris” terbaru. Bayangkan keuntungan yang akan diraup Grup Chertoff.
Sementara itu, AS bertransformasi dari negara terkaya di dunia menjadi penghutang terbesar di dunia. Ahli ekonomi pemenang Nobel, Joe Stiglitz menaksir angka 3 trilyar dollar untuk biaya perang yang ironisnya berasal dari informasi intelejen yang dimanipulasikan. Setiap sen yang dikeluarkan berasal dari pinjaman berikut 700 juta dollar bunganya.
Tel Aviv: Sumber Teror
Tidak cukup itu, kontrol atas saham ICTS dipegang oleh Menachem Atzmon, ketua dewan direksi sejak 2004. pada saat menjabat bendahara partai Likud, Atzmon didakwa melakukan penggelapan keuangan kampanye. Demikian pula partner bendaharanya, Ehud Olmert mundur dari posisi PM di 2008 setelah lolos dari jeratan tuduhan korupsi.
ICTS juga memegang keamanan transportasi di London saat Inggris digoncang serangan teroris. Enam bulan sebelum insiden pembom sepatu di pesawat Amerika, Richard Reid berangkat ke Tel Aviv melalui Schiphol dengan menggunakan pesawat El Al. Shin Bet mengijinkan dia menaiki sehingga memudahkannya diawasi.
Apakah Israel memberitahu sekutu dekatnya tentang Richard Reid? Apa yang ada dalam benak anda?
Ingatkah anda atas pemboman atas barak marinir AS di Beirut , Oktober 1983 yang menewaskan 241 tentara? Mantan petugas lapangan Mossad mengaku Mossad tahu rencana itu. Apa mereka cerita kepada AS?
Penarikan mundur pasukan AS dari Lebanon meninggalkan jejak sekelompok orang yang pekerjaannya memutar balikan fakta sehingga orang-orang yang menjadi sasarannya akhirnya percaya.
Ingat apa yang kita percaya tentang senjata pemusnah massal di Irak? Hubungan Irak dengan Al Qaeda? Laboratorium senjata Irak yang berpindah-pindah? Pembelian uranium daru Niger? Pertemuan pejabat Irak di Praha? Semuanya palsu. Semuanya dapat dilacak ke Tel Aviv. Apa anda masih kesulitan menghubungkan semua titik-titik tersebut?
Saat AS tenggelam dalam kebangkrutan, AS gagal untuk mengetahui bahwa Amerika telah lama menjadi target penipuan oleh Israel, pro Israel dan mereka yang mendukung tujuannya di kawasan itu.
Cara yang terbaik untuk mengobarkan perang atas AS kecuali dari dalam? Adakah cara lain untuk kepentingan ekspansi Israel kecuali menipu sekutu adi dayanya untuk berperang bagi kepentingan Israel Raya. Tidak peduli biaya harta dan nyawa. Sebagai sekutu, AS mudah diperankan bersalah.
Mereka yang mempromosikan ketakutan atas pembom celana dalam adalah bagian dari problem. Dalam era informasi, operasi tipu-tipu itu akhirnya dapat diketahui. Bagaimana pengkhianatan terjadi di depan mata kita dan berlalu begitu saja tanpa diadili. Media yang memasarkan kebohongan demi kebohongan terbaru kali ini adalah musuh dari dalam kita.
*Penulis buku “By Association, Democracy at Risk and The Ownership Solution”. Dapat dilihat di www.criminalstate.com. Dia pernah menjadi penasehat Komite Senat AS untuk Keuangan (1980-87).
3 Komentar
Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut
Posted on 30 Oktober 2018 pukul 18.19
Anda dipersilakan untuk "AULIA CONSULT" kami adalah perusahaan pinjaman baru yang didukung oleh BANK DUNIA yang didirikan untuk membantu masyarakat Indonesia dalam kebutuhan bantuan di dunia, melalui bantuan keuangan. karena tingginya aktivitas penipuan yang terjadi di Indonesia, Jadi Jika Anda memerlukan dana untuk memulai bisnis Anda sendiri, atau Anda meminta hipotek untuk meminta pinjaman Anda atau membayar tagihan Anda, mulailah perdagangan yang baik, atau Anda dapat menemukan uang untuk mendapatkan modal hipotek dari bank lokal, kami adalah perusahaan yang menyediakan pinjaman tidak berguna untuk individu yang tertarik dan serius, perusahaan, badan hukum dan orang awam dengan tingkat keuntungan 2%.
Kami memiliki akses ke koleksi pembayaran untuk perusahaan dan mereka yang memiliki rencana untuk memulai bisnis. Kami percaya bahwa kebajikan dan kenyamanan Anda adalah prioritas optimal kami, kami dapat berada di sini untuk membantu Anda mendapatkan pinjaman dan kami datang untuk membantu Orang Baik INDONESIA di negara saya. dan pastikan Anda orang Indonesia sebelum Anda menghubungi kami, INDONESIA SAJA !!!
CATATAN (NB); JANGAN MENGHUBUNGI KAMI JIKA ANDA TIDAK SERIUS !!!
Surel; (auliafadhlan6@gmail.com)
Layanan kami meliputi:
Membayar Utang
Pinjaman Komersial
Pinjaman Pribadi
Pinjaman Internasional
Pinjaman untuk Pertanian
Modal Ventura
Dan lagi
PINJAMAN KARYAWAN (NB);
Setelah merekomendasikan aplikasi pinjaman, Anda dapat mengharapkan respons awal dalam waktu kurang dari 1 jam dan membiayai dalam waktu 24-96 jam setelah menerima pemberitahuan yang kami butuhkan.
Surel; auliafadhlan6@gmail.com
WhatsApp: (+12342018860)
Posted on 23 September 2019 pukul 12.49
Halo semuanya, Nama saya Siska wibobo saya tinggal di Surabaya di Indonesia, saya seorang mahasiswa, saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengingatkan semua pencari pinjaman untuk sangat berhati-hati karena ada banyak perusahaan pinjaman penipuan dan kejahatan di sini di internet , Sampai saya melihat posting Bapak Suryanto tentang Nyonya Esther Patrick dan saya menghubunginya melalui email: (estherpatrick83@gmail.com)
Beberapa bulan yang lalu, saya putus asa untuk membantu biaya sekolah dan proyek saya tetapi tidak ada yang membantu dan ayah saya hanya dapat memperbaiki beberapa hal yang bahkan tidak cukup, jadi saya mencari pinjaman online tetapi scammed.
Saya hampir tidak menyerah sampai saya mencari saran dari teman saya Pak Suryanto memanggil saya pemberi pinjaman yang sangat andal yang meminjamkan dengan pinjaman tanpa jaminan sebesar Rp200.000.000 dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa tekanan atau tekanan dengan tingkat bunga rendah 2 %. Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa rekening bank saya dan menemukan bahwa nomor saya diterapkan langsung ditransfer ke rekening bank saya tanpa penundaan atau kekecewaan, segera saya menghubungi ibu melalui (estherpatrick83@gmail.com)
Dan juga saya diberi pilihan apakah saya ingin cek kertas dikirim kepada saya melalui jasa kurir, tetapi saya mengatakan kepada mereka untuk mentransfer uang ke rekening bank saya, karena saya berjanji bahwa saya akan membagikan kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres atau penundaan.
Yakin dan yakin bahwa ini asli karena saya memiliki semua bukti pemrosesan pinjaman ini termasuk kartu ID, dokumen perjanjian pinjaman, dan semua dokumen. Saya sangat mempercayai Madam ESTHER PATRICK dengan penghargaan dan kepercayaan perusahaan yang sepenuh hati karena dia benar-benar telah membantu hidup saya membayar proyek saya. Anda sangat beruntung memiliki kesempatan untuk membaca kesaksian ini hari ini. Jadi, jika Anda membutuhkan pinjaman, silakan hubungi Madam melalui email: (estherpatrick83@gmail.com)
Anda juga dapat menghubungi saya melalui email saya di (siskawibowo71@gmail.com) jika Anda merasa kesulitan atau menginginkan prosedur untuk mendapatkan pinjaman
Sekarang, yang saya lakukan adalah mencoba untuk memenuhi pembayaran pinjaman bulanan yang saya kirim langsung ke rekening bulanan Nyonya seperti yang diarahkan. Tuhan akan memberkati Nyonya ESTHER PATRICK untuk Segalanya. Saya bersyukur
Posted on 30 November 2019 pukul 18.45
Posting Komentar
Silahkan mengisi komentar dan masukan yang konstruktif dibawah ini: